Gandrungmanis– Suasana penuh semangat dan antusiasme terpancar dari warga Desa Gandrungmanis yang menghadiri Musyawarah Dusun (Musdus) serentak di lima dusun, dimulai dari tanggal 11 hingga 18 September 2024. Musyawarah ini menjadi wadah penting bagi warga untuk menyampaikan aspirasi dan usulan terkait pembangunan dan kemajuan desa.
Kelima dusun yang berpartisipasi dalam Musdus ini adalah Dusun Gandrungmanis Tengah, Dusun Gandrungmanis Lor, Dusun Gandrungmanis Kidul, Dusun Gandrungmanis Wetan, dan Dusun Gandrungmanis Kulon. Setiap dusun melaksanakan Musdus pada tanggal yang berbeda dalam rentang waktu tersebut. Acara yang dihadiri oleh Kepala Desa Gandrungmanis, Bapak Rasimin, beserta jajaran perangkat desa, Badan Permusyawaratan Desa (BPD), dan tokoh masyarakat ini berlangsung dengan tertib dan lancar. Bapak Nur Dawam, S.Pd.I, selaku Ketua BPD, juga turut hadir dan aktif dalam musyawarah.

Musyawarah Dusun Gandrungmanis Tengah

Musyawarah Dusun Gandrungmanis Tengah
Berbagai usulan dan aspirasi disampaikan oleh warga, mulai dari pembangunan infrastruktur seperti jalan, sarana olahraga, dan irigasi, hingga peningkatan kualitas pendidikan, kesehatan, dan pemberdayaan ekonomi masyarakat. Usulan terkait pembangunan infrastruktur mendominasi aspirasi warga. Misalnya, warga Dusun Gandrungmanis Lor mengusulkan perbaikan jalan yang kondisinya rusak parah serta pengadaan gedung serba guna. Warga Dusun Gandrungmanis Kidul juga mengusulkan pembangunan irigasi untuk meningkatkan produktivitas pertanian.

Musyawarah Dusun Gandrungmanis Lor

Musyawah Dusun Gandrungmanis Lor
Selain infrastruktur, warga juga menyuarakan pentingnya peningkatan kualitas pendidikan dan kesehatan. Warga Dusun Gandrungmanis Tengah mengharapkan adanya peningkatan sarana dan prasarana pendidikan, seperti pembangunan perpustakaan desa dan pengadaan buku-buku pelajaran. Selain itu, muncul usulan dari Dusun Gandrungmanis Tengah terkait peningkatan kesejahteraan masyarakat melalui kegiatan non-fisik, yaitu pelatihan keterampilan di bidang pengelasan (welding). Mereka berharap pelatihan ini dapat membekali warga dengan keterampilan yang dibutuhkan di dunia kerja dan meningkatkan peluang ekonomi. Warga Dusun Gandrungmanis Wetan mengusulkan adanya peningkatan pelayanan kesehatan di Posyandu dan Puskesmas. Dusun Gandrungmanis Kulon juga menyampaikan aspirasinya selain perbaikan jalan sebagai akses masyarakat, mengusulkan pula terkait pemberdayaan ekonomi masyarakat, khususnya pelatihan keterampilan bagi para pemuda.

Musyawarah Dusun Gandrungmanis Kidul

Musyawarah Dusun Gandrungmanis Kidul
“Musyawarah Dusun yang dilaksanakan dari tanggal 11 hingga 18 September ini merupakan momentum penting bagi kami untuk mendengarkan langsung aspirasi dan kebutuhan warga dari setiap dusun,” ujar Bapak Rasimin dalam sambutannya. Beliau menambahkan bahwa semua usulan yang disampaikan akan dikaji dan diprioritaskan sesuai dengan kemampuan anggaran desa. “Kami berkomitmen untuk mewujudkan Gandrungmanis yang lebih maju dan sejahtera melalui sinergi antara pemerintah desa dan masyarakat,” tegasnya.

Musyawarah Dusun Gandrungmanis Wetan

Musyawarah Dusun Gandrungmanis Wetan
Bapak Nur Dawam, S.Pd.I, selaku Ketua BPD, juga menyambut baik antusiasme warga dalam menyampaikan aspirasinya. Beliau menyatakan bahwa BPD akan mengawal proses perencanaan dan pelaksanaan pembangunan desa agar sesuai dengan usulan yang telah disampaikan dalam Musdus.

Musyawarah Dusun Gandrungmanis Kulon

Musyawarah Dusun Gandrungmanis Kulon
Musyawarah Dusun di Desa Gandrungmanis ini membuktikan bahwa partisipasi aktif masyarakat merupakan kunci keberhasilan pembangunan. Dengan adanya wadah aspirasi seperti Musdus, diharapkan pembangunan di Desa Gandrungmanis dapat berjalan lebih efektif dan tepat sasaran, serta mampu meningkatkan kesejahteraan seluruh warga. Hasil dari musyawarah ini akan menjadi bahan pertimbangan dalam penyusunan Rencana Kerja Pemerintah Desa (RKPDes) tahun anggaran 2025